Thursday, 22 October 2015

Library




Belajar vs Bermain


            Apa yang dapat kita lakukan ketika kita bosan di sekolah? Jawabannya sebenarnya sangat banyak. Kita dapat mengganggu teman, keliling-keliling lorong kelas, duduk sebangku dengan teman, mengobrol, dan lain-lain. Namun ada satu kegiatan bermanfaat yang dapat dilakukan di sekolah, yaitu mengunjungi perpustakaan. SMP dan SMA Santa Ursula Jakarta memiliki sebuah gedung perpustakaan yang terdiri atas empat lantai. Di setiap lantainya terdapat aneka kegiatan masing-masing. Membaca buku tidak dijadikan tujuan utama saat mengunjungi gedung putih ini.
            Angin sepoi-sepoi yang keluar ketika pintu perpustakaan dibuka mengundang siapapun yang berada di dekat gedung untuk masuk ke dalamnya. Bangunan tinggi berwarna putih yang tampak sangat kokoh ini terletak disebelah sebuah kolam ikan dan taman kecil yang penuh dengan berbagai tanaman. Menapakkan kaki memasukki perpustakaan ini sungguh membangkitkan rasa penasaran Anda. Sebelum melakukan aktivitas, siswa diwajibkan untuk absen pada komputer yang disediakan. Kaki pun tergerak untuk belok ke sisi kiri perpustakaan, dimana dikanan dan kiri sisi tersebut terdapat sofa-sofa yang gendut berwarna hijau sebagai ciri khas warna sekolah ini. Membaca majalah National Geographic dan beberapa majalah remaja sambil duduk di sofa tersebut membuat jiwa terasa begitu tenang. Keheningan para pengunjung membuat mata terpejam perlahan-lahan. Di ujung ruangan, tampak sebuah teras panjang berwarna coklat seperti sebuah panggung. Teras tersebut terlihat sangat nyaman yang digunakan oleh siswa untuk membaca buku sambil tiduran, membuat prakarya bersama, mengobrol dengan tmena-teman, bermain dan untuk beristirahat. Mencoba untuk berbaring di sana sambil menikmati udara yang dingin, dan memejamkan mata merupakan hal yang tidak boleh dilewatkan. Tidak lupa, perpustakaan juga menyediakan banyak saklar sebagai tempat untuk mengecharge HP dan laptop para siswa. Lantai satu perpustakaan ini merupakan tempat yang sangat tepat untuk belajar dengan posisi yang nyaman sambil bermalas-malasan.
            Melangkahkan kaki ke lantai dua perpustakaan merupakan keinginan setiap siswa yang hendak membaca dongeng, buku-buku sastra, dan novel berbagai usia. Di lantai ini, tersedia cukup banyak rak-rak buku berwarna coklat muda seperti layaknya sebuah toko buku. Di setiap sela satu rak panjang, terdapat meja untuk membaca buku. Disamping meja dan rak buku ini, juga terdapat sebuah kelas untuk pembelajaran yang dibatasi oleh pintu kaca. Kelas ini hanya dipakai beberapa kali oleh guru-guru dengan papan tulis kaca dalam kondisi tertentu, misalnya saat kelas tidak memiliki layar proyektor. Para siswa yang sedang membaca dapat melihat kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh teman lainnya di kelas tersebut. Di sudut lain lantai ini terdapat sebuah area untuk membaca buku-buku cerita yang dilengkapi dengan sofa hijau untuk kenyamananan pengunjungnya.                           

            Mengunjungi lantai tiga perpustakaan ini juga sungguh bermanfaat bagi kita yang ingin membaca buku-buku pengetahuan. Disuatu sudut ruangan, lantai ini menyediakan buku-buku eksiklopedia. Sudut ini tampak terlihat menyendiri dan sepi. Di sudut lain lantai ini juga memberikan kenyamanan dengan rak-rak berwarna coklat yang tersusun rapi berjejer dikanan dan kiri ruangan. Ditengah-tengah susunan rak, terdapat sofa-sofa yang dilengkapi sebuah meja. Tidak hanya sofa untuk duduk dengan rileks, terdapat pula kursi-kursi putar dan meja yang dapat digunakan bagi siswa yang ingin membaca dengan lebih efisien.  Di tengah ujung ruangan terdapat sebuah jendela yang berukuran sangat besar. Di jendela tersebut, kita dapat melihat mengamati siswi-siswi yang sedang berolahraga di lapangan parkir. Selain itu, kita juga dapat menikmati pemandangan berupa pohon-pohon yang cukup rindang di jalan raya, dan gedung-gedung disekitarnya. Disebelah jendela ini, terdapat sebuah meja yang dilengkapi 4 kursi putar yang dapat digunakan siswa. Membaca sambil menikmati pemandangan dijendela ini sangatlah nyaman. Siswa juga dapat duduk dilantai untuk membaca buku bersama maupun mengobrol dan bermain bersama. Di lantai ini terdapat pula toilet pria dan wanita yang cukup banyak.

            Rasanya sudah sangat lelah jika kita menaikki lantai empat gedung ini. Namun, kelelahan yang dirasakan terbayar dengan fasilitas-fasilitas dilantai ini. Lantai ini menyediakan banyak komputer berjejer dan banyak earphone yang dapat digunakan para siswa. Tidak hanya itu, siswa dapat meminjam salah satu DVD dan VCD untuk ditonton di komputer atau di televisi perpustakaan. DVD yang ditawarkan ada beraneka ragam, antara lain terdapat film-film yang pernah ditayangkan di bioskop, film-film action luar negeri, kartun-kartun remaja, dan sebagainya. Di sudut lain ruangan, juga terdapat sebuah TV berukuran besar yang dilengkapi dengan sofa hijau yang berjumlah cukup banyak. Kita dapat menonton film bersama-sama disini sambil menikmati pemandangan jendela yang besar. Lantai ini cukup tinggi, sehingga kita dapat melihat dengan lebih jelas pelosok-pelosok dan gedung-gedung seperti Masjid Istiqlal, Cathedral dengan jangkauan yang lebih luas. Di dekat rak-rak CD, terdapat pula pajangan karya-karya para siswi SMP maupun SMA Santa Ursula yang sangat menarik untuk dilihat, seperti topeng, clay, lukisan dan berbagai karya lainnya. Ruangan ini juga menyediakan rak khusus untuk menyimpan buku tahunan para siswa SMP dan SMA Santa Ursula dan album-album kenangan dari era 70-an sampai sekarang. Para siswa dapat melihat-lihat album dan buku tahunan pad arak tersebut. Selain itu, dibelakang rak tersebut, terdapat suatu ruangan yang tampak menyendiri. Ruangan tersebut dilengkapi dengan sofa dan beberapa komputer khusus untuk para guru. Ruangan ini terletak terpojok dan dibatasi oleh rak-rak tinggi perpustakaan. Diruangan ini, banyak terdapat kaset dan CD kegiatan-kegiatan sekolah Santa Ursula dan beberapa CD lagu yang dapat ditonton dan didengarkan pengunjung.

            Saya sangat bangga dengan sekolah Santa Ursula yang menyediakan perpustakaan sebagai sebuah tempat yang tidak hanya untuk membaca, tetapi kita dapat merasa santai berada di sebuah perpustakaan. Kita dapat menambah pengetahuan melalui berbagai sarana informasi yang disediakan sambil mengistirahatkan tubuh dan pikiran. Perpustakaan ini hanya dapat digunakan oleh siswi-siswi yang bersekolah di SMP dan SMA Santa Ursula. Namun, perpustakaan ini dibuka dan dapat digunakan oleh umum saat open house sekolah. Mari berkunjung ke perpustakaan Santa Ursula J

No comments:

Post a Comment